Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2020

RENUNGAN MENJELANG RAMADAN

by Prof. Dr. H. Ahmad M. Sewang, MA Sementara ini, saya sedang mempelajari pemikiran ulama besar, Syekh Yusuf al-Qardawi. Setelah menelah, satu di antara pemikiran dan sikap beliau yang saya pandang sangat excellent adalah kerendahan hati. Sekalipun sudah sekitar 125 buku yang ditulis dan beliau pun dipercaya sebagai Presiden Persatuan Ulama se Dunia berkedudukan di Dubai, beliau tetap memiliki kerendahan hati dan tidak malu bertanya kepada yang dianggapnya ahli. Menurut Syekh Nasaruddin Albani, "Ketika saya ketemu beliau, dia mohon dengan hormat agar saya bisa mengoreksi bukunya, terutama tingkat kesahihan hadis yang digunakan." Buku itu berjudul,   الحلال والحرام فى الاسلام Prof. Dr. Yusuf al-Qardawi adalah contoh ulama teladan yang rendah hati tidak malu-malu jika bukunya dikoreksi. Sikap rendah hati inilah yang saya catat sebagai bagian dari etika intelektual yang wajib dimiliki seorang ilmuan. Jangan baru saja tahu agama, atau baru saja menulis satu buku, ia sudah bertep

POSTINGAN PROF DR H M AHMAD SEWANG, MA

5 Nopember 2019 "TAK SEORANG PUN TERHINDAR KEKURANGAN  MASA LALU,  DAN TAK SEORANG PUN SEKARANG, TAK PUNYA HARAPAN DI MASA DEPAN." "لا يتم تجنب أي شخص بسبب قلة الماضي ، ولا يوجد أحد الآن ، نأمل في المستقبل". 6 Nopember 2019 PERBEDAAN PENDAPAT ADALAH FITRAH KEMANUSIAAN. TETAPI PERBEDAAN HARUS DILANJUTKAN DENGAN MENEMUKAN HUJJAH, KENAPA TERJADI PERBEDAAN? MENGETAHUI ARGUMEN SEBAB TERJADINYA PERBEDAAN, BARU AKAN BISA MERASAKAN BAHWA PERBEDAAN PARA PEMIMPIN UMAT ADALAH RAHMAT AGI UMAT. MENURUT ULAMA MUTAAKHIRIN, IBN ABDILLAH MUHAMMAD BIN ABD RAHMA, ,رحمة الامة باختلاف الا ئمة 7 Nopember 2019 PERBEDAAN YANG TIDAK DIBOLEHKAN ATAU التفرق المذموم, MENURUT SYEKH YUSUF AL-QARDAWY, JIKA AKAN MEMBAWA KEPADA PERPECAHAN APALAGI KEBENCIAN SATU SAMA LAIN. SEHARUSNYA PERBEDAAN YANG DILATARBELAKANGI KEANEKARAGAMAN DITUJUKAN UNTUK SALING MEMBANGUN KESEPAHAMAN DAN ITULAH DISEBUT AL-SARWAH, SEBUAH KHAZANAH DALAM MEMPERKAYA ARGUMEN MASING-MASING. وهي خزنة في تعزيز كل منها. 9 Nopember 201

INTERMESO SEJENAK

PROF. DR. H. M. AHMAD SEWANG, MAM INTERMESO SEJENAK Intermeso sekedar menghibur diri dari kesunyian tinggal di rumah: Virus covid-19 telah menjungkirbalikan pemahaman baku selama ini yang diabadikan dalam pepatah Melayu. Menurut pemahaman baku, "Bersatu kita kuat dan bercerai-berai kita runtuh". Sedang covid-19 membalikan, "Bersatu kita rontok, bercerai-berai kita perkasa." 27 Maret 2020 INTERMESO SEJENAK Sudah menjadi acara rutin saya setiap sore petang Jumat mengikuti khotbah di Timur Tengah melalui prabola. Saya mengikuti secara berpindah-pindah channel, mulai dari Abu Dabi, Kuwait, Masjid Haramain Mekah Madinah, Sudan, dan Libya. Tetapi tidak ada negara yang melaksanakan salat Jumat kecuali hanya Sudan satu-satunya, itu pun tidak banyak Jamaah seperti biasanya, itu pun jamaah tidak ada pengaturan jarak atau social distancing antara satu sama yang lain. Kenapa hanya Sudan yang melaksanakan salat Jumat? Kenapa mereka tidak mengikuti fatwa Grand al-Azhar Mesir atau

KHAZANAH SEJARAH: BERAGAMA TIDAK CUKUP BERMODALKAN SEMANGAT JUGA PERLU WAWASAN

by Prof. Dr. H. Ahmad M. Sewang, MA Saya dapat message dari Ketua MUI Palu, Prof.Dr. Zainal Abidin, pesan itu berbunyi, "Beragama itu tidak hanya bermodalkan semangat, namun melupakan ilmu pengetahuan yang memiliki hukum kausalitas yang sifatnya pasti. Agama dan sains harus sejalan." Pesan ini menarik, Pertama, karena relavan  dengan kondisi kekinian umat yang sedang menghadapi virus corona. Mereka terkadang tanpil lebih menghayati agama daripada ulama besar di MUI. Kedua, relevan dengan integrasi keilmuan yang sedang dikembangkan di UIN Alauddin. UIN diberi mandat yang diperluas untuk mendirikan fakultas umum dengan janji mengembangkan integrasi keilmuan sebagai karakreteristik yang membedakannya dengan universitas umum yang sudah ada. Dengan kata lain bahwa alumni UIN Alauddin di samping menguasai ayat-ayat Quraniah plus ayat-ayat Kauniah. Memang amanah ini berat bagi UIN. Tetapi, saya yakin akan tercapai jika seluruh warga kampus serius menuju ke arah itu. Massage ketua MU